Ramadhan 1445 H yang jatuh pada Selasa 12 Maret 2024 dijadikan semangat dan momentum berlomba lomba memupuk pahala dan kebaikan oleh seluruh umat islam dimana banyak hal yang bisa dilakukan dan bernilai ibadah, tak terkecuali bagi civitas akademika SMA Islam Parlaungan, Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo. Sekolah yang berada di Jalan Berbek I Nomor 2 – 4 Waru, Sidoarjo itu memberikan sentuhan lain dalam membekali makna romadhon kepada para siswanya. Selama 2 hari proses pembelajaran sekolah disulap menjadi pondok pesantren kilat yang bertajuk “Kajian Islam Romadhon Alias Kairo 2024.”
Kepala Sekolah SMA Islam Parlaungan, Slamet, M.Pd mengatakan, program Kairo 2024 diisi dengan berbagai kegiatan yang sedikit berbeda dari tahun sebelumnya, dimana tahun ini akan menggandeng Penyuluh Pendidikan Agama Islam KUA Kecamatan Waru dalam penguatan spriritual Pelajar di Sekolah. Hal ini gayung bersambut dari Kepala KUA Kecamatan Waru, H Ainur Roziq AR, S.Ag, M.Pd.I yang menyampaikan bahwa kegiatan ini harus menjadi sinergi positif ke depan dalam rangka menguatkan peran KUA membimbing dan mengokohkan generasi muslim ke depn yang lebih baik.
Kegiatan tahun 1445 H terdapat perbedaan formasi yang tidak biasanya. Pada umumnya kegiatan Kajian Islam Romadhon diisi dengan kegiatan pemahaman definisi puasa, hikmah sholat tarawih, dan fadilah menjalankan ibadah puasa romadhon. Mencoba membaca kebutuhan generasi gen Z saat ini, sekolah berkolaborasi dengan Penyuluh Pendidikan Agama Islam KUA Kecamatan Waru, melalui Guru Pendidikan Agama di sekolah memprioritaskan kegiatan menjadi beberapa point yaitu Kegiatan materi dan diskusi tentang Akhlaq, adab dalam Sekolah, rumah, dan masyarakat, serta pentingnya memahami moderasi beragama.
Materi disampaikan dan disajikan dengan apik dan menarik oleh pihak KUA dengan berbagai model dan metode yang membuat peserta didik tidak bosan namun justru tidak terasa melewatinya. Selain itu seperti biasanya, kegiatan selain materi, siswa akan aktif berkreasi dan bekerja tim dalam aktivitasnya meliputi penguatan karakter dan pengokohan aqidah yang menjadi kebutuhan sehari-hari peserta didik. Itikaf di masjid, tadarus Alquran, Seni Muhadloroh atau retorika dawah, dan Parlaungan Mengabdi menjadi menu berbeda tahun ini.

“Selain itu, kegiatan ini diwadahkan untuk mengasah kreativitas santri dan kepedulian Santri di masyarakat melalui Kegiatan Social Mission dimana Peserta didik Melaksanakan Bersih Tempat Ibadah (Masjid / Musholla) dan Berbagi Takjil maupun aktivitas lainnya dengan dana swadaya peserta didik,” kata Ustaadzah Siti Aminatus selaku Ketua Pelaksana Kegiatan.
Kegiatan yang dilaksanakan selama 2 hari yang dimulai hari Jumat – Sabtu , 15 – 16 Maret 2024 tersebut diikuti seluruh siswa dimulai dari kelas 10, 11 dan kelas 12, dengan materi kegiatan Sholat Dhuha dan pembukaan, Kajian kitab, I’tikaf, Eksplorasi Materi, serta Sholat Dhuhur dan di hari kedua kegiatan ditutup dengan melaksanakan sholat tarawih berjamaah yang sebelumnya dilaksanakan kegiatan buka puasa bersama.
Menurut Kepala sekolah SMA Islam Parlaungan, Slamet S.Si M.Pd. mengatakan kegiatan keagamaan pada bulan ramadhan merupakan rutinitas yang dilakukan SMA Islam Parlaungan. Setiap tahunnya. Seperti tahun ini, sekolah SMA Islam Parlaungan tetap menggelar kegiatan pondok ramadhon, sesuai surat edaran dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga dan serta dalam upaya membentuk budi pekerti dan karakter siswa.
Dinilainya, kegiatan pondok Ramadhan guna memberi pemahaman secara menyeluruh tentang pentingnya bulan ramadhan dengan melakukan kegiatan yang positif. Kemudian untuk meningkatkan amal ibadah peserta didik guna membentuk kepribadian peserta didik, baik jasmani maupun rohani. Kemudian memberikan pemahaman kepada peserta didik tentang ajaran agama dan bagaimana mengaplikasikannya pada kehidupan sehari-hari, mengisi waktu luang dengan memperdalam iman dan taqwa, Semoga kegiatan yang baik ini diridhoi oleh Allah SWT.

Dalam Kajian Islam Ramadhan (KAIRO) kali ini SMA Islam Parlaungan memberikan tampilan yang berbeda dengan tahun – tahun sebelumnya, dimana peserta didik diajak berkompetisi dalam berfikir yang sesuai dengan tujuan dari Profil Pelajar Pancasila, dalam arti peserta didik dibentuk secara berkelompok yang beranggotakan dari kelas yang berbeda dengan tujuan menjalin keakraban antar teman tetapi juga dengan memberikan berbagai hal, mulai dari cara bekerja sama, komunikasi dan lain-lain.
Dalam kegiatan Kajian Islam Ramadhan kali ini bertemakan “Kokoh Iman, Luaskan Hati Dalam Berbagi Membangun Perdaban Islam”, yang mengajak kepada semua siswa untuk meneguhkan iman dan islam ldalam pelaksanaan puasa, perbanyak ibadah, hindari yang membatalkan puasa, sehingga ramadhan bisa berkulitas dengan meningkatnya iman dan takwa, dan juga meluaskan hati untuk berbagi.
SMA Islam Parlaungan selalu menanamkan rasa sosial yang tinggi untuk menjadikan siswa berkarakter sosial yang membangun peradaban islam, dan ini dimplementasikan dengan berbagai aktivitas kegiatan yang dikemas dalam Social Mission.*)
*) Kepala SMA Islam Parlaungan Waru Sidoarjo